Sobat-sobat sekalian suka senyum?(*makudnya apa nih min?) Atau ada yang suka senyum2 sendiri? (*gak waras dong..hehhee..).Aku suka banget senyum, sebab senyum itu bisa bikin hari2 mimin jadi tambah happyy!!! Nah, daripada tambah ngawur, aku mau bahas tentang fakta senyum nih..Check it out :
1. Dapat Memprediksi Panjang Usia
Sebuah penelitian tahun 2010 menunjukkan korelasi kekuatan senyuman 150
pemain Major League Baseball dengan panjang usia mereka. Penelitian
didasarkan pada 150 foto-foto mereka dari tahun 1952. Mereka yang
dianggap memiliki senyum Duchenne (asli, berseri) memiliki hidup
rata-rata selama 80 tahun. Mereka yang hanya setengah tersenyum, hidup
sampai sekitar usia 75. Sisanya yang sama sekali tidak tersenyum masuk
dalam kelompok usia 72. Tentu saja senyum itu sendiri tidak menyebabkan
umur panjang, tulis Psychology Today dalam situsnya, tetapi dengan
tersenyum menunjukkan bagaimana orang-orang menjalani hidup mereka. Yeeeeyyyy...berarti umur mimin panjang dong..hehe
2. Mengetahui Karakter Pasangan Anda
Salah satu cara untuk mengetahui karakter calon pasangan adalah melalu
buku tahunan sekolahnya. Peneliti DePauw University menganalisis
senyuman ratusan lulusan dalam beberapa tahun foto buku tahunan, mereka
menemukan bahwa 10 persen Smilers, sebutan mereka yang suka senyum,
memiliki tingkat perceraian sekitar satu dari 20 orang. Mereka yang
berada di bawah 10 persen kemungkinan besar lima kali lebih mungkin
untuk bercerai. "Smilers cenderung lebih bahagia, lebih sosial, dan
emosinya lebih stabil, semua ciri mengarah pada hubungan yang sukses,"
menurut Psychology Today sebagaimana ditulis oleh READERDIGEST.
Tersenyum membuat orang lain ikut tersenyum serta mengarahkan ke tatanan
sosial yang saling menular dan menguntungkan :D
3. Membuat Anda Terlihat Lebih Muda
Penelitian baru negara Belanda pada 481 peserta, yang membuat berbagai
bentuk wajah untuk mengekspresikan emosi yang berbeda, menemukan bahwa
bahwa berdasarkan hasil komputerisasi dan perkiraan dari orang lain,
peserta yang tersenyum tampak lebih muda dari usia mereka yang
sebenarnya. Akan tetapi, peserta tersebut berusia di atas 40 tahun. ,
Mereka yang berusia di bawah 40 tampak lebih muda ketika mereka memasang
ekspresi yang lebih netral, menurut ScienceDaily.
4. Kaum Hawa Semakin Menarik
Peneliti menemukan bahwa kaum Adam menilai kaum Hawa menjadi semakin
menarik manakala melihat foto mereka dengan ekspresi senyum dibandingkan
dengan foto ekspresi lainnya. Namun sebaliknya, penelitian pada tahun
2011 yang dimuat dalam jurnal Emotion tersebut menemukan bahwa wanita
lebih tertarik dengan pria dengan ekpressi kaku dibandingkan yang
berekspresi senyum.
5. Memiliki Maksud Tertentu
Ada harga lebih yang harus
dibayar ketika berhadapan dengan orang-orang yang tersenyum.
Berhati-hatilah dengan tanda senyuman wajah pada tagihan restoran Anda.
Hal tersebut kemungkinan akan membuat Anda mengeluarkan tip yang lebih
besar, jika berhadapan dengan pelayan berjenis kelamin perempuan, tapi
akan menjad boomerang jika pelayan tersebut seorang pria. Ini merupakan
sebuah penelitian yang ditulis dalam Journal of Applied Social
Psychology berkaitan dengan masalah kesetaraan gender. Dalam penelitian
lain, Central Washington University menunjukkan konsumen lebih cenderung
untuk membeli bahkan membayar harga yang lebih tinggi untuk produk
dalam iklan di mana orang di dalamnya memiliki senyum Duchenne
dibandingkan dengan iklan di mana orangnya kurang senyum atau tersenyum
palsu.
6. Dapat Menghilangkan Stress
Bahkan ketika
Anda memaksa untuk tersenyum, itu sudah membantu Anda terhindar dari
stress. Hal tersebut disimpulkan dari penelitian HealthDay News yang
menyuruh peserta memegang sumpit di mulut mereka. Studi lain dari
University of Kansas menemukan bahwa tersenyum selama mengerjakan tugas
yang berat mencegah datangnya stress. Sementara senyum yang tulus
menangkal lebih banyak lagi datangnya stress. Lebih baik senyum terpaksa
daripada tidak sama sekali.
7. 1 Senyuman = 2000 Batang Coklat
Senyum merangsang sistem stimulasi otak lebih baik dibandingkan makanan
manis. Penelitian di Inggris menemukan bahwa satu senyuman dapat
menghasilkan tingkatan yang sama dengan 2000 batang cokelat dalam hal
stimulasi otak, pembahasan TED tentang senyuman.
8. Membuat Bahagia
Hal ini didasarkan pada peneltian Pedeatrics terhadap 28 ibu baru yang
melihat foto-foto bayi mereka yang berusia dari 5 sampai 10 bulan.
Reaksi ketika melihat foto tersebut membangkitkan aktivitas otak mereka.
Ada yang senyum-senyum sendiri bahkan pikirannya melaya-layang seperti
orang kecanduan narkotika. Namun reaksi akan berubah ketika mereka
memperhatikan foto-foto bayi mereka yang sedih, tulis Medical News
Today.
9.Tingkat Senyum Terbanyak Antara Laki atau Perempuan
Menurut
beberapa penelitian yang menarik, yang diterbitkan dalam jurnal
Psychological Bulletin dari 186 studi tentang perbedaan gender senyuman
menemukan bahwa perempuan tersenyum lebih banyak dari laki-laki, tapi
tidak terlalu banyak. Dan perbedaan Makalah ini juga menemukan bahwa
senyuman pria dan wanita hampir sama ketika mereka memiliki pekerjaan
yang serupa, kekuasaan, atau peran sosial, menurut ScienceDaily.
10. Tren Senyum Presiden
Sampai awal abad kedua puluh, senyum para pemimpin negara-negara di
dunia merupakan hal yang langka untuk dilihat, menurut University kertas
Willamette pada penelitiannya mengenai perubahan konsepsi kepresidenan
AS. Presiden sengaja tidak tersenyum di depan umum dengan tujuan agar
terlihat serius. Hal ini mulai berubah dengan tersenyumnya Theodore
sebgai presiden pertama yang pernah difoto dengan senyum lebar dan
menjadi pembicaraan hangat di surat kabar.
11. Beda Senyum Tulus dan Tidak Tulus
Apa yang membedakan senyum Duchenne dengan senyum palsu? Menurut
penulis Marianne LaFrance, "ketika orang-orang yang benar-benar
tersenyum, dalam ledakan emosi yang positif, tidak hanya untuk
sudut-sudut mulut yang dikendalikan oleh otot utama zygomaticus, tetapi
juga area mata. Hal ini menyebabkan meluasnya keriput di sekitar sudut
luar mata dan otot tersebut juga bertanggung jawab untuk lipatan di
kelopak mata atas. Kebanyakan orang tidak bisa melakukan itu dengan
sengaja."
12. Anak Kecil Lebih Banyak Tersenyum
Berdasarkan penelitian TED, anak-anak tersenyum sebanyak 400 kali
sehari lebih banyak dibandingkan orang dewasa yang hanya tersenyum lebih
dari 20 kali sehari. Anak-anak pada dasarnya lahir dengan senyuman.
Gambar 3D USG menunjukkan janin tengah tersenyum di dalam rahim. Bayi
yang baru lahir biasanya tersenyum beberapa hari sebelum dilahirkan, dan
saat berumur enam minggu, bayi akan tersenyum saat mereka melihat
langsung orang tuanya. Pada usia 6 tahun, anak-anak mampu berpura-pura
tersenyum terhadap sesuatu yang tidak benar-benar mereka rasakan.
13. Pencipta Ikon Yellow Smiley Face Hanya Menerima $45 Untuk Karyanya
Pemilik perusahaan iklan Harvey Ball Worcester, Massachusetts
menciptakan Smiley Face pada tahun 1963 untuk meningkatkan semangat di
antara pekerja dua perusahaan asuransi yang baru bergabung serta untuk
mengenang pencipta Smiley Face, HarveyBall. Perusahaan Asuransi Mutual
Life Assurance Cos of America hanya membayar $ 45 untuk desain Harvey
tersebut. Pada tahun 1971, lebih dari 50 juta kancing Smiley Face telah
dijual.
Gimana sobat-sobat sekalian? Senyum itu menarikkan? Oleh karena itu, banyak2 lah tersenyum. Serta abadikan moment bahagia(ketika tersenyum) anda dengan foto :D
Sabtu, 26 Oktober 2013
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar